Back to Search Start Over

Perkembangan Konversi Lahan Pertanian Beririgasi dan Dampaknya terhadap Penguasaan Lahan Petani di Daerah Irigasi Jatiluhur Jawa Barat

Authors :
M. Parulian Hutagaol
Yusman Syaukat
Heri Rahman
Muhammad Firdaus
Source :
Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis. 4:384-399
Publication Year :
2020
Publisher :
Brawijaya University, 2020.

Abstract

Lahan pertanian beririgasi di Daerah Irigasi Jatiluhur merupakan penghasil padi tertinggi di Jawa Barat dan penyumbang bagi padi nasional. Namun telah terjadi konversi lahan selama kuran waktu enam tahun sebesar 0,0082 atau terjadi penurunan luas lahan per tahun rata-rata 1.826,08 hektar dengan hasil rata-rata 5 ton per hektar maka kehilangan produksi padi sebesar 18.260,80 ton per tahun. Kondisi ini menjadi ancaman dan sekaligus tantangan bagi peran DI Jatiluhur dalam menghasilkan padi. Saluran Induk Tarum Barat memiliki konversi lahan yang tinggi dibandingkan dengan kedua Saluran Induk lainnya. Dampak konversi lahan terhadap para petani adalah status petani lebih banyak berubah menjadi petani penggarap karena tidak memiliki lahan dan semakin menyempitnya kepemilikan lahan menjadi < 0,5 hektar. Petani yang banyak terjadi perubahan akibat dampak konversi lahan berada di Saluran Induk Tarum Barat dengan tingkat konversi lahan yang lebih tinggi dibandingkan dengan kedua Saluran Induk lainnya. Kata kunci : Konversi lahan, Lahan pertanian beririgasi, Jatiluhur, Padi

Details

ISSN :
25988174 and 26144670
Volume :
4
Database :
OpenAIRE
Journal :
Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis
Accession number :
edsair.doi...........1c64a0c5194a22e3a1805dd3ee7878e3
Full Text :
https://doi.org/10.21776/ub.jepa.2020.004.02.16