Back to Search Start Over

Bedah Fontan dan Permasalahannya

Authors :
Anna Ulfah Rahajoe
Source :
Majalah Kardiologi Indonesia, Vol 28, Iss 5 (2013)
Publication Year :
2013
Publisher :
Indonesian Heart Association, 2013.

Abstract

Ketika bedah Fontan baru diperkenalkan pada tahun 1970, para ahli menaruh harapan besar. Mereka beranggapan sirkulasi Fontan merupakan ide besar, yang mampu mengatasi berbagai variasi penyakit jantung bawaan (PJB) dengan fisiologi ventrikel tunggal. Tetapi 20 tahun kemudian, mulailah Fontan dkk mengenali kelemahan prosedur yang ia inisiasi. Dari evaluasi jangka panjang yang ia lakukan terbukti bahwa, meskipun pada bedah Fontan yang sempurna, dalam jangka panjang kapasitas fungsional pasen menurun, dan ini tak berkaitan dengan masalah lain kecuali sirkulasi Fontan. Beberapa penelitian jangka menengah dan jangka panjang lainnya juga menemukan berbagai masalah, misalnya disfungsi hati, gangguan koagulopati yang berakibat tromboemboli, protein loosing enteropathy(PLE) yang menimbulkan hipoalbuminemia dengan segala akibatnya, aritmia, obstruksi pada jalur Fontan, fistula arteriovenous pulmonal dan lain-lain. Semua masalah ini tentu saja mengakibatkan berkurangnya kesintasan pasen-pasen tersebut.

Details

Language :
English, Indonesian
ISSN :
01263773 and 26204762
Volume :
28
Issue :
5
Database :
Directory of Open Access Journals
Journal :
Majalah Kardiologi Indonesia
Publication Type :
Academic Journal
Accession number :
edsdoj.0baa6713336a4198a290156a9a863302
Document Type :
article
Full Text :
https://doi.org/10.30701/ijc.v28i5.216