Efisiensi Usaha Pemeliharaan Ayam Broiler Menggunakan Sistem Kandang Tertutup (Closed House)Menggunakan Pola Kemitraan Dikota Padang

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur biaya, struktur peneriman, pendapatan dan efisiensi usaha pemeliharaan ayam broiler dengan sistem pemeliharaan kandang tertutup (closed house) yang bermitra dengan PT.X. Objek penelitian yang diteliti adalah skala usaha 10.000 ekor/periode pemeliharaan dan skala usaha 30.000 ekor/periode pemeliharaan. Penelitian dilaksanakan di Kelurahan Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang sejak bulan maret-mei 2023. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dan data yang digunakan berupa data primer dengan observasi langsung kedua kandang selama 1 (satu) periode pemeliharaan ayam broiler yang sedang berlangsung dan data sekunder untuk mendapatkan data 2 (dua) periode pemeliharaan. Analisis usaha dilakukan dengan statistik deskriptif dilengkapi dengan analisis kuantitatif. Efisiensi pemeliharaan di ukur dengan 2 (dua) indikator yaitu ROA dan R/C Ratio. Berdasarkan hasil penelitian mendapatakn komposisi struktur biaya, struktur penerimaan dan pendapatan pemeliharaan ayam broiler pada skala usaha terlihat berbeda pada skala usaha yang lebih besar. Komposisi biaya tetap pada skala usaha kecil 11,39% sedangkan pada skala usaha besar 5,69% dari total biaya sedangkan untuk komposisi biaya variabel skala kecil 88,61% jauh berbeda dengan skala usaha besar 94,61% dari total biaya. Perbedaan yang singnifikan pada bonus FCR pada skala kecil 0,53% dari total penerimaan sedangkan bonus FCR skala besar 1,46% dari total penerimaan. Pendapatan rata-rata pada usaha kecil selama 3 (tiga) periode pemeliharaan 8,98% dengan Return On Asset (ROA) 14,17% dan R/C 1,17% peternak mengalami efisien. Sedangakan pada skala besar pendapatan rata-rata selama tiga periode pemeliharaan 10,65% dengan Return On Asset (ROA) 11,61% dan R/C 1,11% peternak mengalami efisien usaha/ menguntungkan.