— Penelitian ini memiliki tujuan mengetahui pengaruh kecemasan matematika terhadap hasil belajar matematika siswa. Penelitian dilaksanakan pada Kelas VIII SMPN 3 Sidoarjo Semester Genap Tahun Ajaran 2019/2020 dengan sampel penelitian pada kelas VIII-B dan kelas VIII-C dilakukan menggunakan teknik simple random sample. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kuantitatif dengan menggunakan analisis regresi linier sederhana, kemudian dilakukan uji asumsi klasik. Untuk mengetahui pengaruh antar variabel dilakukan analisis regresi linier sederhana. Aplikasi SPSS versi 26 digunakan untuk membantu peneliti melakukan perhitungan. Untuk mengetahui model regresi baik atau tidak menurut BLUE (Best Linier Unbiased Estimator) dilakukan uji asumsi klasik. Instrumen yang digunakan berupa survey kecemasan matematika dan tes hasil belajar matematika. Dari hasil perhitungan mendapatkan persamaan sebagai berikut Y = 143,748−0,965X. Koefisien persamaan regresi memiliki nilai negatif artinya kecemasan matematika memiliki hubungan negatif terhadap hasil belajar matematika. Nilai koefisien korelasi sebesar -0,741 yang berarti mempunyai hubungan yang sangat rendah dan signifikan antara kecemasan matematika terhadap hasil belajar matematika. Koefisien determinasi sebesar 0,548 artinya kecemasan matematika terhadap hasil belajar matematika memiliki pengaruh sebesar 54,8%. Dari hasil uji asumsi klasik didapatkan bahwa hasil persamaan regresi linier, homoskedasitas, nonautokorelasi, nonmultikorelasi dan normalitas. Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa kecemasan matematika memiliki pengaruh negatif yang signifikan terhadap hasil belajar matematika. Semakin tinggi kecemasan matematika akan berpengaruh terhadap rendahnya hasil belajar matematika siswa dan semakin rendah kecemasan matematika akan berpengaruh terhadap tingginya hasil belajar matematika siswa. Kata k unc i : Kecemasan matematika, hasil belajar matematika Abstract — This study aims to determine the effect of mathematics anxiety on student mathematics learning outcomes. This research was conducted in Class VIII of SMPN 3 Sidoarjo Even Semester Academic Year 2019/2020 with research samples in class VIII-B and class VIII-C conducted with simple random sample technique. This research is included in quantitative research using simple linier regression analysis, then performed a classic assumption test. To determine the effect between variables, a simple linier regression analysis was performed. SPSS application version 26 is used to help researchers make conclusion. To determine whether the regression model is good or not according to BLUE (Best Linier Unbiased Estimator) classic assumption test is performed. The instrument used were mathematics anxiety survey and mathematics learning achievement test. From the calculation result get the following equation Y = 143,748−0,965X. The regression equation coefficient has a negative value meaning that mathematics anxiety has a negative relationship with the learning outcomes of mathematics. The correlation coefficient value is -0,741 which means it has a very low and significant relationship between mathematics anxiety and mathematics learning outcomes. The coefficient of determine of 0,548 means that mathematics learning outcomes has an effect of 54,8%. From the results of the classic assumption test it was found that the result of the linier regression equation, homoscedastic, non-autocorrelation, non-multicorrelation and normality. From the analysis it can be concluded that mathematics anxiety has a significant negative affect on mathematics anxiety will affect the low student mathematics learning outcomes and the lower mathematics anxiety will affect the higher student mathematics learning outcomes. Keywords : Mathematics anxiety, mathematics learning outcomes